Untuk memastikan stabilitas jaringan, keamanan, dan queries per second (QoS), Anda dapat menentukan bandwidth arah masuk dan arah keluar saat membuat pod berbasis Elastic Container Instance.
Deskripsi konfigurasi
Saat membuat pod, Anda dapat menambahkan anotasi ke metadata dalam file konfigurasi pod untuk menentukan bandwidth arah masuk dan arah keluar. Unit nilai bandwidth dapat berupa TB, T, GB, G, MB, M, KB, K, atau B. Jika tidak ditentukan, unit default yang digunakan adalah B.
Unit bandwidth mengacu pada nilai yang ditentukan dalam anotasi. Sistem secara otomatis menambahkan Bps (Byte per detik) ke nilai tersebut dan mengonversinya menjadi nilai bandwidth nyata. Sebagai contoh, jika Anda menentukan bandwidth dalam anotasi sebagai 40M, sistem akan mengonversi nilai tersebut menjadi 320 Mbit/s.
Anotasi berikut dapat ditambahkan:
kubernetes.io/ingress-bandwidth: menentukan bandwidth maksimum lalu lintas arah masuk.
kubernetes.io/egress-bandwidth: menentukan bandwidth maksimum lalu lintas arah keluar.
Anotasi harus ditambahkan ke metadata dalam file konfigurasi pod. Sebagai contoh, saat membuat Deployment, tambahkan anotasi di bagian spec.template.metadata.
Untuk menggunakan fitur Elastic Container Instance, Anda hanya dapat menambahkan anotasi saat membuat pod berbasis Elastic Container Instance. Jika anotasi ditambahkan atau dimodifikasi saat memperbarui pod, anotasi tersebut tidak akan berlaku.
Contoh konfigurasi
apiVersion: apps/v1
kind: Deployment
metadata:
name: test
labels:
app: test
spec:
replicas: 2
selector:
matchLabels:
app: nginx
template:
metadata:
name: nginx-test
labels:
app: nginx
alibabacloud.com/eci: "true"
annotations:
kubernetes.io/ingress-bandwidth: 40M # Batasi bandwidth arah masuk pod.
kubernetes.io/egress-bandwidth: 10M # Batasi bandwidth arah keluar pod.
spec:
containers:
- name: nginx
image: registry.cn-shanghai.aliyuncs.com/eci_open/nginx:1.14.2
ports:
- containerPort: 80