Layanan Penyimpanan Objek (OSS) SDK untuk Android menyediakan API sinkron yang praktis untuk memeriksa keberadaan objek tertentu dalam bucket.
Catatan Penggunaan
Untuk menentukan apakah suatu objek ada, Anda harus memiliki izin
oss:GetObject. Untuk informasi selengkapnya, lihat Attach a custom policy to a RAM user.Sebelum menjalankan kode contoh dalam topik ini, Anda harus membuat instans OSSClient dengan metode seperti menggunakan nama domain kustom atau Security Token Service (STS). Untuk informasi selengkapnya, lihat Initialization (Android SDK).
Contoh
Kode contoh berikut menunjukkan cara menentukan apakah objek bernama exampleobject.txt ada di dalam bucket bernama examplebucket:
try {
// Tentukan nama bucket dan path lengkap objek. Dalam contoh ini, nama bucket adalah examplebucket dan path lengkap objek adalah exampledir/exampleobject.txt. Jangan sertakan nama bucket dalam path lengkap.
if (oss.doesObjectExist("examplebucket", "exampledir/exampleobject.txt")) {
Log.d("doesObjectExist", "object exist.");
} else {
Log.d("doesObjectExist", "object does not exist.");
}
} catch (ClientException e) {
// Tangani exception client, seperti exception jaringan.
e.printStackTrace();
} catch (ServiceException e) {
// Tangani exception layanan.
Log.e("ErrorCode", e.getErrorCode());
Log.e("RequestId", e.getRequestId());
Log.e("HostId", e.getHostId());
Log.e("RawMessage", e.getRawMessage());
}Referensi
Untuk informasi selengkapnya tentang cara menginisialisasi instans OSSClient, lihat Initialization (Android SDK).
Untuk informasi selengkapnya tentang cara mengonfigurasi kebijakan RAM guna mengelola izin pengguna, lihat Attach a custom policy to a RAM user.