Topik ini menjelaskan batasan pada fitur sandbox yang disediakan oleh Data Disaster Recovery.
Item | Batasan |
Jenis database yang didukung | Instansi database ApsaraDB RDS for MySQL yang menggunakan SSD lokal, database MySQL yang dikelola sendiri, dan database Oracle yang dikelola sendiri. |
Tipe cadangan | Cadangan fisik. |
Wilayah yang didukung | Tiongkok (Hangzhou), Tiongkok (Shanghai), Tiongkok (Shenzhen), Tiongkok (Heyuan), Tiongkok (Chengdu), Tiongkok (Beijing), Tiongkok (Zhangjiakou), Tiongkok (Hohhot), Tiongkok (Ulanqab), Tiongkok (Hong Kong), Singapura, Malaysia (Kuala Lumpur), Indonesia (Jakarta), Jepang (Tokyo), Jerman (Frankfurt), AS (Silicon Valley), AS (Virginia), dan China East 1 Finance. |
Jumlah maksimum snapshot |
|
Frekuensi pembuatan snapshot | Interval snapshot maksimum: 10 menit. Jika interval antara dua log inkremental berturut-turut lebih dari 10 menit, Data Disaster Recovery menghasilkan snapshot sandbox pada kapasitas maksimum. Dalam hal ini, interval snapshot mungkin tidak 10 menit. |
Tipe snapshot yang didukung | Cadangan penuh dan cadangan inkremental. |
Kapasitas penyimpanan sandbox maksimum |
|
Jumlah core CPU dari instansi sandbox | Satu hingga delapan core CPU. Instansi sandbox menggunakan sumber daya CPU eksklusif. |
Jumlah maksimum instansi sandbox | 1.000. |
Durasi maksimum instansi sandbox tunggal | Tidak terbatas. |
Referensi
Untuk informasi lebih lanjut tentang cara memulihkan instansi ApsaraDB RDS for MySQL atau database MySQL yang dikelola sendiri dalam keadaan darurat berdasarkan fitur sandbox DBS, lihat Gunakan fitur pemulihan darurat untuk instansi ApsaraDB RDS for MySQL atau Gunakan fitur pemulihan darurat untuk database MySQL yang dikelola sendiri.
Untuk informasi lebih lanjut tentang masalah yang mungkin Anda temui saat menggunakan fitur sandbox, lihat FAQ.