Database Autonomy Service (DAS) menyediakan fitur analisis log query lambat. Fitur ini memungkinkan Anda melihat tren, statistik, dan detail query lambat untuk mengidentifikasi, menganalisis, mengoptimalkan, serta melacak log query lambat.
Informasi latar belakang
Query SQL lambat dapat secara signifikan menurunkan stabilitas database. Ketika masalah seperti beban kerja tinggi atau jitter performa terjadi pada database, administrator atau pengembang dapat memeriksa apakah log query lambat telah dihasilkan.
Log lambat diekspor oleh kernel database. Parameter konfigurasi dan ambang batas bervariasi berdasarkan mesin database. Untuk informasi lebih lanjut tentang parameter konfigurasi dan ambang batas, lihat dokumentasi resmi dari mesin database yang sesuai.
Metode tradisional yang digunakan untuk melihat log query lambat dan kekurangannya
Melihat langsung log.
Catatan log query lambat sulit dibaca karena tidak diparameterisasi, diagregasi, atau disampel.
Masalah tidak dapat diidentifikasi atau diperbaiki dalam waktu singkat.
Melihat log menggunakan platform log query lambat yang dikelola sendiri.
Pengumpulan, komputasi, dan penyimpanan log yang dikelola sendiri menimbulkan biaya tinggi.
Membutuhkan personel pengembangan dan O&M platform.
Keunggulan fitur analisis log query lambat yang disediakan oleh DAS
Low costs: Tidak perlu membangun platform pengumpulan, komputasi, dan penyimpanan log sendiri, sehingga membantu mengurangi biaya.
Closed-loop management: Log query lambat dapat dikelola sepanjang siklus hidupnya, termasuk penemuan, analisis, optimasi, dan pelacakan.
Low requirements for technical skills: Tidak memerlukan administrator data profesional.
Simple operation: Log query lambat dapat dianalisis dengan mudah. Untuk informasi lebih lanjut, lihat Analisis log query lambat.
Arsitektur

Fitur analisis log lambat didasarkan pada mesin diagnostik dan optimasi SQL. Untuk informasi lebih lanjut tentang mesin, lihat Mesin diagnostik SQL berbasis biaya.